Gameplay Hero Lifestealer
Gameplay Hero Lifestealer, Hero ini merupakan hero melee dengan atribute Strength yang sangat kuat dan dapat mengambil role sebagai carry.
Kali ini kami akan membagikan bagaimana Gameplay dari Hero lifestealer satu ini. Karena gameplay dari hero lifestealer terdapat fase pada earlygame, midgame, dan lategame.
Early Game
Pada awal permainan dari Gameplay hero Lifestealer, hero ini cukup oke saat early game. Ia lemah ketika menghadapi hero range, namun sangat kuat jika berhadapan dengan semua hero melee berkat Feast yang juga dapat mengharass musuh.
Meskipun begitu, jika kamu berada dalam pertandingan 1v1 yang menguntungkan, kami menyarankan untuk tetap mendapat penjagaan dari satu support. Meskipun memiliki potensi kill, kamu juga jangan terlalu agresif mencari kill awal kecuali timmu dapat menjaminnya dan fokus pada farming.
Lifestealer merupakan hero yang tidak mempunyai kemampuan untuk waveclear atau juga skill AoE. Yang berarti ia akan kesusahan untuk melakukan comeback begitu tertinggal dalam segi farming dan juga level. Karena itulah, meningkatkan farming saat early game merupakan kunci agar dapat mendominasi mid game dengan hero ini.
Mid Game
Teruslah melakukan farming agar kamu dapat memiliki satu item utamamu. Setelah itu, maka mulailah aktif mencari kill apalagi jika kamu memiliki satu “kendaraan” dengan skill ultimatemu agar dapat melakukan inisiasi.
Untuk dapat melakukan kill dengan mudah, Lifestealer perlu bantuan dari hero lain agar dapat langsung terjun ketengah team fight dan menghasilkan damage. Biasanya hal tersebut menggunakan Infest ke hero yang memiliki mobilitas tinggi, atau juga dengan Blink Dagger.
Bersembunyilah dengan hero yang memegang Blink Dagger menggunakan Infest dan juga tunggu sampai ia dapat melompat kearah target. Saat itu juga keluarlah dan lakukan follow up dengan Open Wounds, Rage, lalu serang beberapa kali. Dengan damage fisik yang besar, maka kamu seharusnya dapat mengatasi sebagian besar lawan tanpa masalah.
Hero yang paling ideal untuk menjadi partner dalam melakukan inisiasi ialah mereka yang memiliki crowd control. Pilihannya ada banyak, yaitu Batrider dengan Blink dan skill Flaming Lassoo, Slardar dengan Blink dan Slithereen Crush, Spirit Breaker dengan Charge of Darkness, dan juga Storm Spirit dengan Electric Vortex. Selama kamu memiliki hero seperti ini dalam tim, maka kamu seharusnya tidak memiliki masalah dalam urusan inisiasi. Jika tidak, kamu harus mencari cara untuk mendekat ke tengah team fight.
Formula tersebut berlaku saat semua situasi, baik itu gank maupun team fight. Berkomunikasilah dengan timmu dan lakukan ini tiap kali kamu memiliki Infest serta rekan setimmu siap melakukan inisiasi.
Late Game
Memasuki late game, semua bergantung pada seberapa sukses mid game dalam timmu berjalan. Timmu juga harus bisa mendapatkan keunggulan net worth dan juga item melalui team fight yang sukses. Maka dengan begitu, rekan setimmu dapat terus melakukan inisasi tanpa terganggu, atau bisa menyiapkan opsi inisasi tambahan.
Namun selain itu kamu juga harus unggul atau paling tidak unggul dalam item. Karena Lifestealer merupakan hero dengan armor yang kecil, padahal fase late game kamu akan lebih sering menghadapi damage fisik serta crowd control yang lebih kuat. Jika kamu tertinggal satu item saja dari carry lawan, maka kamu mungkin akan kalah karena tidak dapat membendung damage dari lawan.
Tidak hanya itu, jika kamu mampu mendapatkan item, lawan juga dapat membeli Force Staff yang merupakan alat yang paling kuat untuk melakukan kiting. Dalam situasi ini, kamu dan timmu harus berkoordinasi dan menentukan siapa target yang harus terbunuh segera dengan inisiasi Infest Bomb. Jika tidak, kamu akan kesulitan pada tengah team fight tanpa bisa mendaratkan satu serangan pun.